Aku masih mengingat semua bahkan mungkin tidak akan lupa, kamu masih penting tapi bukan yang terpenting, kamu turun satu tingkat dalam deretan terpenting pada hidupku.
Kamu masih ada pada dinding luka yang sedikit sembuh dan perlahan terobati, kamu masih melekat pada lembaran kasih meski mulai tertumpuk oleh lembaran lembaran baru yang lebih menarik dan menyejukkan hati.
Aku masih sering membuka lembaran yang berisikan tentang kamu, terutama tentang kita. Mengingat kenangan yang telah lama mati, bukan berarti berniat untuk kembali, aku hanya ingin mempelajari agar tidak jatuh lagi, agar tidak sakit lagi.
Hari ini, dimana usiamu tepat 22 tahun, semakin matang untuk menjalin keseriusan, semakin mantab untuk menjadi sosok yang lebih baik dan dewasa dalam segala hal. Apa kamu masih nyaman bermain-main? Apa kamu belum lelah berlayar setelah melewati begitu banyak samudra? kemana kau akan bermuara?
Hanya kamu yang mengetahui semua jawaban, hanya kamu yang tau mengapa, hanya kamu yang merasa.
Doa ku untuk kamu, yang terbaik dari lubuk hati, meski hati ini sempat kau lukai dengan janji yang tidak kau tepati. Semoga Allah selalu melindungi, diberi kesehatan jiwa raga, ketenangan lahir batin, semoga jodoh mu setia sampai mati. Amin
Selamat Ulang Tahun untuk Kamu
"Kekasih yang telah Lama Pergi"